Skip to main content

SIDANG – 3 Februari 2012

Janjian dateng pagi untuk belajar bareng sebelum sidang, so saya datang jam 9.30. But, damn.. saya lupa bawa HP – bingung deh mau ketemuan dimana.

Janji sekitar jam 10 dan sampe jam segitu belum ada yang datang. Entah kenapa rasanya ga niat buka tuh skripsi, padahal rencanya saya mau belajar dulu sebelum teman skripsi saya datang. Sekitar jam 10an di perpus saya semakin grogi, bolak balik perpus - kuar masuk perpus - bahkan sampe naik ke lantai 2 trus turun lagi :D
Tiba-tiba terpikir : "oh ya pakai komputer perpus aja buat kirim email ke teman buat ketemuan di perpus". Nunggu.. nunggu.. dan jam 12.00, akhirnya baru dapat balasan kalau mereka udah nunggu di depan ruang sidang.

Kumpul dan saling menghibur diri  kami becanda bersama - memang sudah tidak memungkinkan rasanya untuk ngafal materi di detik-detik akhir..

Sampai lah tiba waktunya.. Jam sudah menunjukan pk 13.00

Hati pun semakin deg-deg an bertanya-tanya siapa yang akan menyidang kami. N jeng-jeng-jeng-jeng... Masuk lah seorang dosen cowok yang saya ga tau siapa itu. Trus orang-orang langsung ricuh dan nanya : “Siapa tuh orang?”. Temen saya yang pernah liat sidang angkatan lalu bilang : “Oooh, itu S****** - dia baik kok orangnya”. Dan seketika hati saya tenang..˘) But, tunggu dulu.. Siapa penguji 1 nya lagi? Itu masih jadi misteri waktu itu.. Beberapa menit kemudian Dosen S pun dateng ke arah teman saya sambil membawa kertas absen buat tanda tangan kehadiran. Temen saya tiba-tiba liat nama penguji satu lagi,, dia pun terkejut dan memberitahu saya.

Ooohhh tidaakkk!!!

Ternyata penguji satu lagi A******. Dosen yang dengan PD nya udah saya coret dari prediksi saya karena dia akan pra sidang teman saya di hari n jam yang sama. Dia adalah dosen yang beberapa hari lalu sidang temen saya, dan mereka di bantai dengan pertanyaan-pertanyaan aneh.
"Why?? Why must her?" Itu yang ada di hati saya.. Lemes dan Panik mendadak..

Setelah nunggu 15 menitan..
Akhirnya dosen A pun datang dan sidang pun di mulai. Karena saya kelompok ke 3, saya menjadi kelompok terakhir. Kami pun keluar menunggu giliran dan waktu terasa semakin membunuh saya *lebay~ Dari panik sampe ga panik dan pasrah.

Sebelum sidang keinginan saya cuma satu   : “God, saya ingin nilai saya minimal B” 
Saat nunggu sidang keinginan saya berubah : “God, ga peduli berapa pun nilainya, yang penting saya lulus”. Hahahaha... Secepat itu saya ‘menawar’ sebuah doa.

Tapi tetep saya selalu berharap yang terbaik. Kemudian ketika saya meminta lulus aja, tiba-tiba saya flash back perjuangan saya beberapa bulan belakangan. Dimana saya sampai rela-rela ke universitas lain untuk cari referensi, datang ke kosan teman lain buat tanya-tanya penulisan, dan masih banyak lagi yang udah saya lakukan demi skripsi ini. Saya bertanya apakah ini setimpal dengan apa yang udah saya lakukan? Tapi apa lagi yang bisa saya lakukan selain pasrah.

Dan sekitar jam 16.00 kelompok saya masuk buat sidang. Waaah,, ajaibnya ketika saya masuk ke ruangan itu, terutama ketika saya duduk di depan dosen penguji, saya sama sekali ga deg-deg an. Tenang dan terus menjaga sopan santun. 

Presentasi pun dimulai dan saya terus melihat muka dosennya - "Apa mereka terlihat tertarik dengan aplikasi yang kami buat?" Yang sedikit melegakan adalah wajah mereka yang terlihat senang. Setelah presentasi, kami duduk dan ditanya bertubi-tubi dengan pertanyaan di luar pemikiran kami. Berusaha menjawab sebisa mungkin dan ketika kami ga bisa jawab lagi maka diamlah sambil menunduk (hahaha...). Merasa jawaban kami masih ga perfect maka saya ga yakin bisa bagus nilainya.

Selesai sidang kami keluar untuk menunggu pengumuman nilai...
Sekitar 5-10 mnt akhirnya kita masuk ke dalam ruang sidang. Pengumuman pun dibacakan satu per satu. Dan hasilnya???

OMG,, We Got A!!!!! Ga tau bagaimana ekspresiinnya...
Pingin banget saya peluk tuh dosen, tapi tetep ga berani, hahaha... :)
Begitu  nilai diumumin, kita semua keluar pintu dan bilang : LULUUUSSSSSS!!! Dan orang-orang pun bertepuk tangan dan bersorak sorai. Wah, saya jadi terharu.


Ternyata ketika kita uda melakukan segala sesuatu yang terbaik, maka hasilnya pun akan baik. Perjuangan yang tidak sia-sia, dan akan selalu saya ingat moment skripsi ini.

Comments

Popular posts from this blog

Jika Demam Rematik Terlambat Diobati

Salah satu bahaya yang bisa terjadi jika demam rematik terlambat diobati adalah terkena penyakit jantung rematik. Jika Anda penderita demam rematik , Anda memerlukan pengobatan dengan antibiotik untuk mencegah infeksi strep ini tidak datang kembali. Dokter mungkin juga meresepkan obat anti-inflamasi untuk mengobati nyeri sendi dan pembengkakan. Istirahat sangat dianjurkan, dan ini dapat berkisar dari 2 sampai 12 minggu, tergantung pada keseriusan penyakit. Anda membutuhkan perawatan tindak lanjut dengan dokter jantung untuk memeriksa kerusakan jantung jangka panjang, yang bisa mengakibatkan penyakit jantung rematik. Penyakit jantung rematik adalah suatu kondisi di mana jantung rusak oleh demam rematik. Biasanya kerusakan ini terjadi pada katup mitral, katup aorta, atau keduanya. Kerusakan ini dapat menyebabkan katup "bocor" atau menjadi menyempit dari waktu ke waktu. Gejala penyakit jantung rematik biasanya muncul 10 sampai 20 tahun kemudian. Katup mitral (antara atri...

Manfaat Vitamin D

Secara umum mungkin Readers sudah mengetahui bahwa vitamin D berfungsi sebagai pembentukan tulang. Namun ternyata selain berfungsi sebagai pembentukan tulang, vitamin ini juga memiliki manfaat lainnya untuk tubuh. Vitamin D adalah salah satu dari empat vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E, dan K). Ada dua bentuk vit D yaitu, D2 dan D3. Vit D2 dikenal sebagai ergokalsiferol , yang berasal dari makanan nabati dan suplemen. Sedangkan vit D3, dikenal sebagai cholecalciferol , yang berasal dari makanan hewani, suplemen, dan dapat dibuat secara internal ketika kulit Anda terkena ultraviolet (UV) radiasi dari matahari. Vitamin ini diperlukan untuk pengaturan mineral kalsium dan fosfor yang terdapat di dalam tubuh karena memiliki peran penting dalam mempertahankan struktur tulang yang tepat. Salah satu cara yang paling mudah untuk mendapatkan vit D melalui paparan sinar matahari. Tapi perlu diingat bahwa sinar matahari yang baik untuk tubuh adalah pada pagi hari, sekitar jam 07.00...

Berbagai Jenis Penyakit Jantung

Jantung pernah dianggap sebagai organ yang mengalirkan perasaan cinta ke hati seseorang. Lantaran itulah dalam bahasa Inggris, kata heart bisa bermakna jantung atau hati. Padahal, jantung adalah pompa yang mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Sebagai organ tubuh, jantung terdiri dari empat ruang. Setiap satu menit, jantung orang dewasa memompa 70 kali per menit, tanpa pernah berhenti. Jadi secara rata-rata, jantung kurang lebih berdenyut 3 milyar kali sepanjang usianya. Rasanya pantas jika jantung harus ‘disayang-sayang’, terutama bagi kaum wanita. Mengapa? Data dari World Heart Federation (WHF) menunjukkan bahwa tahun 2005, penyakit jantung dan stroke telah merenggut jiwa 17,5 juta orang di seluruh dunia. Ini sama saja dengan jumlah penduduk Singapura. Namun yang paling menyedihkan justru lebih dari separuh korbannya adalah wanita. Hasil penelitian yang dilakukan Harris Interactive Inc. untuk The American Heart Association pada tahun 2003 terhadap 1.000 orang wanita menunjukk...